The Revenant merupakan salah satu film akhir tahun yang ramai dibicarakan karena dinilai sebagai salah satu calon peraih nominasi dalam ajang-ajang penghargaan film tahun depan. Sebelum dirilis secara luas, belum lama ini 20th Century Fox dan New Regency merilis featurette video yang menampilkan beberapa footage di balik layar filmnya serta komentar beberapa sosok kreatif dalam filmnya, termasuk sang aktor utama, Leonardo DiCaprio.

The Revenant disutradarai, ditulis skenarionya, dan diproduseri oleh Alejandro González Iñárritu, peraih gelar Sutradara Terbaik Oscars 2015 melalui film Birdman. “Film ini mempunyai semua elemen dari kisah-kisah fenomenal karya Jack London, mulai dari cerita yang indah, menantang, puitis, dan epik dalam waktu yang bersamaan,” jelas Iñárritu. Jack London sendiri adalah seorang jurnalis dan penulis cerita dari Amerika yang menjadi salah satu dari penulis fiksi pertama yang terkenal secara global.

Iñárritu juga mengungkapkan bahwa The Revenant merupakan film yang memiliki cerita yang berlapis. Lapisan pertama adalah mengenai cerita untuk bertahan hidup. Hugh Glass (Leonardo DiCaprio) sebagai sosok pemburu handal harus bertahan hidup di tengah hutan, dan harus makan, minum, serta melakukan perlindungan diri dari berbagai ancaman di alam liar. Di balik cerita lapisan pertama itu, ada sebuah kisah seorang lelaki yang kehilangan keluarganya.

“Tema terpenting dari cerita filmnya adalah cinta seorang ayah kepada anaknya, itulah jantung filmnya,” jelas Iñárritu.

Dari segi sinematografi, The Revenant menggandeng sinematografer peraih dua Oscar untuk film Gravity dan Birdman, yakni Emmanuel Lubezki. Dengan kemahiran Lubezki, syuting film ini memakai pencahayaan murni dari alam. Selain itu, The Revenant juga akan banyak menggambarkan penampakan alam bebas.

“Banyaknya tampilan geografis dalam filmnya adalah hal penting dalam cerita filmnya karena alam akan menjadi unsur penting bagi perjalanan sang karakter, baik perjalanan fisik maupun perjalanan psikisnya,” jelas Lubezki.

Skenario The Revenant yang ditulis Iñárritu merupakan adaptasi dari novel berjudul sama karya Michael Punke. Film ini akan mengisahkan tentang pemburu bernama Hugh Glass yang bertahan hidup dan berusaha keluar dari sebuah hutan untuk membalaskan dendamnya.

“Hugh Glass adalah legenda Amerika, tetapi dia adalah sosok manusia nyata, dan cerita dalam film ini benar-benar terjadi,” ungkap DiCaprio